Pemain Real Madrid merayakan kemenangan usai melawan Barcelona pada pertandingan Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Minggu (26/10/2025). Madrid bungkam Barcelona 2-1. (ANTARA)
Ntvnews.id, Jakarta - Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, menilai ketegangan dan pertikaian yang terjadi dalam laga El Clasico antara Real Madrid dan Barcelona merupakan hal yang lumrah. Menurutnya, insiden semacam itu adalah konsekuensi dari ambisi tinggi kedua tim untuk meraih kemenangan.
"Itu adalah saat dan ketegangan dari kedua tim. Bentrokan ini selalu terjadi dan merupakan konsekuensi dari keinginan untuk menang," ungkap Xabi Alonso dikutip dari laman resmi klub, Senin, 27 Oktober 2025.
"Tidak perlu khawatir dengan bentrokan yang sehat, hormat dan hati baik. Itu adalah ketegangan dari pertandingan penting dan hasil yang dekat," lanjut pelatih asal Spanyol tersebut.
Baca Juga: Real Madrid Menang di Laga El Clasico, Kalahkan Barcelona 2-1
Real Madrid baru saja menundukkan rival abadinya, Barcelona, dengan skor 2-1 dalam pertandingan pekan kesepuluh Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu malam WIB.
Tensi pertandingan meningkat menjelang akhir laga ketika pemain Barcelona, Pedri, diganjar kartu kuning kedua setelah melakukan tekel keras terhadap gelandang Real Madrid, Aurelien Tchouameni.
Insiden itu juga memicu perdebatan antara pemain Barcelona yang berada di bangku cadangan, Ferran Torres, dengan kiper Real Madrid, Andrey Lunin. Setelah situasi mereda dan laga berakhir, ketegangan kembali terjadi ketika kapten Real Madrid, Dani Carvajal, mendekati pemain muda Barcelona, Lamine Yamal, sambil mengisyaratkan gestur tangan yang berarti “terlalu banyak bicara.”
Tidak lama kemudian, kiper Thibaut Courtois juga menghampiri Yamal sambil melontarkan gestur “berbicaralah sekarang.” Pemain sayap Real Madrid, Vinicius Junior, bahkan sempat terlibat adu mulut dengan Yamal sebelum pemain muda Spanyol itu akhirnya menuju ruang ganti.
Baca Juga: Daftar 21 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia 2025
Tiga pemain Real Madrid tersebut diketahui bereaksi terhadap komentar Yamal sebelum pertandingan, yang menuding Real Madrid sebagai tim yang “terlalu banyak mengeluh dan pencuri” dalam siaran langsung kompetisi Kings League.
"Kami tidak harus terlalu banyak berpikir mengenai ketegangan ini. Semua macam hal telah terjadi di El Classico dan kami memiliki pertandingan lain pada Sabtu," ujar Alonso yang juga merupakan mantan pemain El Real.
Dengan tambahan tiga poin ini, Real Madrid semakin mantap di puncak klasemen sementara Liga Spanyol dengan perolehan 27 poin, unggul lima poin dari Barcelona yang menempati posisi kedua.
Baca Juga: Purbaya Ketemu Ketua Komisi XI DPR: Katanya sama Pak Misbakhun Ribut, Padahal Enggak
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
