Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah hingga saat ini belum memberikan tanda-tanda untuk menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pada bulan depan.

Pasalnya Kementerian Keuangan (Kemenkeu) belum ada pembahasan bersama Kementerian ESDM mengenai kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.

"Hingga saat ini tidak ada pembahasan mengenai kemungkinan kenaikan harga BBM dengan Kementerian ESDM," ucap Direktur Jenderal Anggaran Isa Rachmatarwata dalam konferensi Pers APBN KITA dikutip, Jumat (28/6/2024).

Isa menegaskan bahwa pemerintah hingga saat ini akan terus memantau pergerakan harga minyak dunia.

Menurutnya, meski terjadi kurs rupiah menurun untuk harga minyak mentah Indonesia atau ICP masih sesuai prediksi.

"Jadi kami belum terlalu mendapat tekanan dari sisi ICP, namun dari kurs mulai dapat tekanan untuk subsidi BBM." paparnya.

Ilustrsi Solar BBM (Istimewa)

Selain itu, ia masih bersyukur karena angka konsumsi BBM masih sedikit terkendali sehingga jumlahnya lebih rendah dibandingkan tahun lalu.