Madu memiliki sifat antibakteri dan penyembuhan yang dapat membantu mengurangi bekas luka. Selain itu, madu juga dapat menjaga kelembapan kulit. Untuk menggunakannya, oleskan madu murni langsung ke bekas luka dan biarkan selama 30 menit sebelum dibilas dengan air hangat. Lakukan ini dua kali sehari untuk hasil yang lebih efektif.
Minyak Zaitun (Pixabay)
Minyak zaitun mengandung antioksidan dan vitamin E yang dapat membantu menghidrasi dan memperbaiki kulit. Cara penggunaannya adalah dengan memanaskan sedikit minyak zaitun hingga hangat, lalu oleskan pada bekas luka.
Pijat lembut selama 5-10 menit dan biarkan minyak menyerap. Melakukan ini secara rutin, terutama setelah mandi, dapat memberikan hasil yang memuaskan.
Ilustrasi Lemon (Pixabay)
Lemon memiliki sifat pemutih alami dan asam sitrat yang dapat membantu memudarkan bekas luka. Namun, perlu diingat bahwa lemon dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari, jadi gunakan dengan hati-hati.
Cara penggunaannya adalah dengan mengoleskan air perasan lemon ke bekas luka menggunakan kapas. Biarkan selama 10-15 menit, lalu bilas dengan air dingin. Lakukan ini 1-2 kali seminggu dan hindari paparan sinar matahari setelahnya.