Severity: Notice
Message: Undefined offset: 0
Filename: helpers/banner_helper.php
Line Number: 91
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 91
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 69
Function: gpt
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Severity: Notice
Message: Undefined variable: gpt
Filename: banner/gpt.php
Line Number: 1
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 70
Function: view
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Pebasket Avan Seputra berhasil mencetak seribu poin di Indonesian Basketball League (IBL) saat Satria Muda Pertamina Jakarta meraih kemenangan 80-74 atas Kesatria Bengawan Solo di Britama Arena, Jakarta, pada Jumat malam, 17 Januari 2025.
Sebagai shooting guard, Avan hanya membutuhkan empat poin untuk mencapai prestasi tersebut, namun dalam pertandingan itu dia berhasil mencetak 13 poin, tiga rebound, dan satu assist, yang turut membantu tim asuhan Youbel Sondakh meraih kemenangan kandang pertama mereka.
Rekor seribu poin tersebut tercatat setelah Avan melakukan lay-up yang indah.
Jika Avan tidak absen pada IBL 2024, kemungkinan besar dia bisa mencapainya lebih cepat, karena saat itu dia hanya membutuhkan tambahan 12 poin untuk mencapai angka seribu.
Baca juga: Kesatria Bengawan Solo Kalah dari Satria Muda, Efri Meldi Soroti Kurangnya Koordinasi
Pada pertandingan perdana Satria Muda di C-Tra Arena Prawira, yang merupakan markas Prawira Bandung, Avan memiliki peluang untuk mencapai seribu poin lebih cepat, namun sayangnya dia hanya mencetak delapan poin, kurang empat poin dari angka yang dibutuhkan untuk mencatatkan prestasi tersebut.
Sebelumnya, rekan setim Avan, Abraham Damar Grahita, juga mencatatkan prestasi individu dengan mencetak 2.000 poin selama kariernya di IBL dalam pertandingan melawan Prawira Bandung.