Inilah Cagub-Cawagub KIM vs PDIP di Pulau Jawa, Banteng Siap Melawan Petahana

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Agu 2024, 14:59
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
DPW PPP DKI Jakarta memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil dan Suswono sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada DKI 2024, di Jakarta, Minggu (25/8/2024). DPW PPP DKI Jakarta memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil dan Suswono sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada DKI 2024, di Jakarta, Minggu (25/8/2024). (Dok.Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Cagub-cawagub dari partai yang tergabung Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan bersaing lawan kandidat dari PDIP di beberapa provinsi di Pulau Jawa dalam Pilkada 2024. Provinsi yang dimaksud adalah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

KIM adalah koalisi partai yang dibentuk untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. Koalisi ini terdiri dari 10 partai, yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, serta empat partai non-parlemen yakni PBB, Partai Gelora Indonesia, PSI, dan Partai Garuda.

Selama Pilkada 2024, koalisi ini berkembang menjadi KIM Plus dengan bergabungnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem. Dengan sebagian besar partai berada di KIM atau KIM Plus, lawan utama koalisi ini adalah PDI Perjuangan (PDIP). 

Partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri ini mungkin akan mencalonkan kandidat berbeda untuk bersaing dengan calon dari koalisi besar tersebut. Berikut adalah peta persaingan Pilkada 2024 antara KIM dan PDIP di Pulau Jawa:

  1. DKI Jakarta

Ridwan Kamil dan Suswono <b>(Ntvnews.id/Adiansyah)</b> Ridwan Kamil dan Suswono (Ntvnews.id/Adiansyah)

KIM Plus secara resmi mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono untuk Pilkada Jakarta. Pasangan ini direncanakan mendaftar ke KPU DKI Jakarta pada 28 Agustus 2024. PDIP, di sisi lain, belum mengumumkan kandidat resminya untuk Pilkada Jakarta.

Saat ini, PDIP berpeluang besar untuk mencalonkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno untuk Pilgub Jakarta, setelah pembatalan deklarasi dukungan untuk Anies Baswedan-Rano Karno. Selain nama Pramono, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) juga masih menjadi kandidat potensial untuk posisi gubernur Jakarta.

Halaman
x|close