Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Pramono Anung-Rano Karno secara resmi telah mendaftarkan diri sebagai calon gubernur Jakarta tahun 2024 di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta, Rabu (28/8/2024).
Dalam sambutannya, Pramono bersyukur bisa mendaftar secara resmi pada hari ini, dan siap untuk bertarung dalam Pilgub Jakarta 2024.
"Pertama-tama syukur Alhamdulillah pada hari ini pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno didaftarkan secara resmi di KPUD DKI Jakarta. Walaupun putusannya terlambat, daftarnya paling cepat dan paling berani tarung," ucap Pramono di Jakarta, Rabu (28/8/2024).
Pramono Anung dan Rano Karno resmi mendaftar sebagai bakal calon Gubernur dan wakil gubernur Jakarta (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono).
Baca juga:Pramono Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Istana Soal Jabatannya di Kabinet
Lebih lanjut, Pramono memberikan alasan dirinya maju dalam Pilgub Jakarta bersama Rano Karno.
"Saya terus terang terpanggil untuk bersama-sama dengan Bang Dul bekerja dengan sungguh-sungguh dan juga mencoba untuk kalau diberikan izin dan diberikan kesempatan untuk memperbaiki dan membangun Jakarta," ungkap Pramono.
Ia juga mengaku selama ini tidak pernah meminta jabatan kepada siapapun termasuk Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan juga Presiden Joko widodo (Jokowi).
"Saya adalah orang yang selama hidup betul-betul tidak pernah minta jabatan kepada siapapun. Termasuk kepada Ibu Mega, termasuk kepada Pak Jokowi, enggak pernah," ungkap Pramono.
"Yang saya lakukan hanya kerja keras Karena kerja keras itulah yang kemudian kenapa tiba-tiba saya ketiban pulung, untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta," tandasnya.
Baca juga: Ahok Dampingi Pramono Anung-Rano Karno ke KPU Jakarta
Adapun Pramono dan Rano Karno datang di Kpu Jakarta menggunakan adat Betawi.
Pramono dan Rano Karno juga ditemani elite PDI Perjuangan salah satunya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.