Dengan senyum penuh kehangatan, Paus Fransiskus melambaikan tangan kepada puluhan ribu jemaat yang hadir. Di tengah momen ini, terdengar seruan lantang: "Viva Il Papa, Viva Il Papa, Viva Papa Francesco!"
Namun, apa sebenarnya arti dari yel-yel "Viva Il Papa" yang begitu ramai diserukan?
Istilah "Viva Il Papa" berasal dari bahasa Italia, dan jika diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, berarti "Long Live the Pope" atau dalam bahasa Indonesia, "Panjang Umur Paus". Ungkapan ini merupakan seruan penghormatan dan dukungan terhadap Paus sebagai pemimpin spiritual umat Katolik di seluruh dunia.
Paus Fransiskus berkati anak Nadiem Makarim (tangkapan layar TikTok)
Kata "Papa" dalam bahasa Italia sendiri memiliki makna ganda. Selain merujuk pada Paus, kata ini juga berarti "ayah" dalam konteks keluarga. Sebagai pemimpin tertinggi Gereja Katolik, Paus juga dianggap sebagai "Bapa Rohani", yang memimpin dan melindungi seluruh umat Katolik.
Seruan "Viva Il Papa" sering terdengar dalam berbagai acara resmi Vatikan dan pertemuan publik Paus. Seruan ini tidak hanya digunakan di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia sebagai bentuk rasa hormat dan cinta kepada Paus.
Salah satu momen bersejarah yang menggunakannya adalah ketika Paus Yohanes Paulus II disambut dengan seruan ini saat kunjungannya ke Paroki Santi Aquila e Priscilla di Roma pada tahun 1992.
Ungkapan ini telah menjadi simbol penghormatan dan sukacita umat Katolik di seluruh dunia, terutama saat Paus hadir dalam kunjungan pastoral atau misa besar seperti yang terjadi di Indonesia kali ini. "Viva Il Papa" mencerminkan doa dan harapan agar Paus selalu sehat dan diberkati dalam memimpin Gereja.