Ketegangan di perbatasan Israel-Lebanon meningkat sejak dimulainya operasi militer Israel di Gaza pada Oktober 2023.
Tentara Israel dan pejuang Hizbullah di Lebanon secara rutin menyerang posisi satu sama lain di wilayah perbatasan.
Kementerian Luar Negeri Lebanon sebelumnya mengatakan bahwa sekitar 100.000 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka di Lebanon selatan akibat pengeboman Israel.
Di sisi lain, pihak berwenang Israel menyatakan bahwa sekitar 80.000 penduduk di bagian utara negara itu harus mengungsi akibat penyerangan di Lebanon.