Ntvnews.id, Jakarta - Tes wawancara bagi calon pimpinan (capim) dan calon Dewan Pengawas (Dewas) KPK, digelar panitia seleksi (Pansel) sejak hari ini. Empat orang dari pihak eksternal dilibatkan menjadi penguji para peserta.

Wakil Ketua Pansel KPK Arif Satria menuturkan, penguji di tes wawancara capim KPK dan calon Dewas KPK dibagi masing-masing dua orang. Eks Ketua KPK periode 2003-2007, Taufieurahman Ruki, jadi salah satu penguji di tes wawancara capim KPK.

Pansel KPK turut melibatkan perwakilan masyarakat sipil menjadi penguji tes wawancara calon pimpinan KPK. Yaitu Dadang Trisasongko, peneliti dari Indonesia Corruption Watch (ICW).

Untuk penguji calon Dewas KPK, Pansel juga melibatkan guru besar dan eks pimpinan KPK.

"(Penguji) cadewas: Ningrum Natasya Sirait-Guru besar FH USU. Laode M.Syarif-Kemitraan," ujar Arif, Senin (16/9/2024).

Hingga kini tersisa 20 peserta untuk capim KPK dan calon Dewas KPK. Peserta capim KPK akan menjalani tes wawancara pada 17-18 September. Sementara calon Dewas KPK, akan mengikuti tes tersebut pada 19 hingga 20 September mendatang.

Di samping tes wawancara, para peserta akan mengikuti serangkaian tes kesehatan di RSPAD. Peserta yang lolos di tahapan tes wawancara dan kesehatan, namanya akan diserahkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelum menjalani fit and proper test di DPR.