Ledakan Masal Penyeranta di Lebanon (Antara)
“Sekitar pukul 3:30 siang (8:30 malam WIB) pada Selasa, 17 September 2024, beberapa perangkat penyeranta yang digunakan oleh berbagai anggota unit dan lembaga Hizbullah meledak,” kata kelompok tersebut di sebuah pernyataan.
Baca Juga:
Perang Makin Dekat, AS Minta Warganya Tinggalkan Lebanon!
Kelompok ini menganggap Israel sepenuhnya bertanggung jawab atas ledakan nirkabel tersebut dan bersumpah akan melakukan “balasan yang adil dari pihak yang tak terduga” terhadap Tel Aviv. Namun belum ada tanggapan dari Israel mengenai insiden tersebut.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Lebanon mendesak semua warga negara yang memiliki perangkat komunikasi penyeranta untuk segera membuangnya.
Ledakan massal ini terjadi di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel dengan latar belakang serangan brutal Israel di Jalur Gaza.
Hal ini telah menewaskan lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu.