Ntvnews.id, Jakarta - Para calon Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris dan Donald Trump mampu bersaing dengan ketat dalam perhitungan cepat hanya perbedaan tipis 1 hingga 3 persen.
Persentase tersebut masih dalam cakupan tingkat kesalahan (margin of error) pada sebagian besar survei. Sebanyak lima jajak pendapat mendapati Trump dan Harris seri secara virtual.
Baca Juga: Kondisi Warga Lebanon Mengkhawatirkan Akibat Konflik Hizbullah dan Israel
Persaingan tersebut bahkan semakin ketat jika melihat tujuh negara bagian potensial, di mana rata-rata jajak pendapat dari empat negara bagian Nevada, Wisconsin, Michigan dan Pennsylvania menunjukkan para kandidat terpisah dengan selisih 1 persen atau kurang.
Donald Trump Duel dengan Kamala Harris (BBC)
Namun, Trump memiliki keunggulan relatif lebih besar di Arizona, Georgia, dan North Carolina, meskipun hanya dengan rata-rata kurang dari 3 persen.
Negara-negara bagian yang menjadi "medan pertempuran" sangat penting karena tidak seperti kebanyakan negara demokrasi modern, AS tidak memilih presidennya secara langsung.
Baca Juga: Profil James David Vance, Mantan Marinir Calon Wakil Presiden Donald Trump