Ntvnews.id, Jakarta - Banjir rob yang melanda pesisir utara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, telah mempengaruhi 3.657 kepala keluarga, menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Berdasarkan hasil asesmen yang dilakukan bersama pihak kecamatan dan desa, dampak banjir rob terlihat di Kecamatan Muaragembong dan Kecamatan Tarumajaya.
Kecamatan Muaragembong tercatat sebagai wilayah paling parah, dengan 3.513 kepala keluarga terdampak. Banjir rob sudah terjadi selama empat hari terakhir di kawasan ini, yang menggenangi lima desa.
Baca Juga: Prabowo Subianto Terlihat Akrab dengan Pemimpin Dunia di KTT G20 Brasil 2024
Desa-desa yang terkena dampak meliputi Desa Pantai Sederhana dengan 859 keluarga, Desa Pantai Mekar (486 keluarga), Desa Pantai Bakti (500 keluarga), Desa Pantai Bahagia (1.381 keluarga), dan Desa Pantai Harapan Jaya (287 keluarga).
Selain itu, Kampung Sembilangan di Desa Samudrajaya, Kecamatan Tarumajaya, juga terendam. Sebanyak 144 keluarga di kampung ini terdampak, dengan rincian 71 keluarga di RT 001/009 dan 73 keluarga di RT 002/009.
Permukiman warga terdampak pasang air laut di Desa Pantai Mekar, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa. (Dok.Antara)
Sebagai respons, BPBD Kabupaten Bekasi mulai menyalurkan bantuan logistik yang meliputi 30 dus mi instan, 50 dus air mineral, 3.000 lembar karung, serta 50 paket perlengkapan keluarga.