BMKG: Ketebalan Es Pegunungan Jayawijaya Cuma Tersisa 4 Meter, Sebelumnya 32 Meter

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Des 2024, 11:44
Muhammad Hafiz
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Staf Bidang Standardisasi Instrumen Meteorologi BMKG Wido Hanggoro dan Environmental PT. Freeport Indonesia Yohanes Kaize melakukan pengukuran ketebalan gletser di Pegunungan Jayawijaya, Papua Tengah. Staf Bidang Standardisasi Instrumen Meteorologi BMKG Wido Hanggoro dan Environmental PT. Freeport Indonesia Yohanes Kaize melakukan pengukuran ketebalan gletser di Pegunungan Jayawijaya, Papua Tengah. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketebalan es di Pegunungan Jayawijaya, Papua Tengah, terus mengalami penyusutan yang signifikan. Berdasarkan pengamatan tim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ketebalan es saat ini diperkirakan hanya tersisa sekitar empat meter.

Koordinator Bidang Standardisasi Instrumen Klimatologi BMKG, Donaldi Sukma Permana, menjelaskan bahwa estimasi ini diperoleh melalui pengukuran menggunakan tongkat pengukur (stake) yang ditanam di Puncak Sudirman, Pegunungan Jayawijaya.

"Saat ini, 14 stake telah terlihat, yang menunjukkan bahwa ketebalan gletser hanya tersisa sekitar empat meter," ujar Donaldi di Jakarta, Senin, 2 Desember 2024.

Ketebalan es ini menunjukkan penurunan drastis dibandingkan pengukuran sebelumnya oleh BMKG, yaitu 32 meter pada tahun 2010 dan 5,6 meter antara November 2015 hingga Mei 2016. Donaldi menambahkan, fenomena ini sebagian besar disebabkan oleh El Nino yang sangat kuat pada periode tersebut.

Baca juga: BRIN Kembangkan Alat Canggih untuk Ubah Minyak Kelapa Jadi Bio-Jet Fuel

Survei yang dilakukan pada November 2024 juga menunjukkan penurunan luas permukaan es yang signifikan di Puncak Sudirman. Luasnya kini hanya sekitar 0,11 hingga 0,16 kilometer persegi, turun dari 0,23 kilometer persegi yang tercatat pada tahun 2022.

Penipisan es dan perubahan kondisi cuaca menjadi tantangan besar bagi tim survei gabungan BMKG dan PT. Freeport Indonesia dalam mengukur ketebalan es di puncak tertinggi ketujuh dunia ini.

Halaman
x|close