Di bidang pendidikan, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada Mesir yang menjadi tempat belajar bagi lebih dari 15.000 mahasiswa Indonesia, mayoritas di Universitas Al-Azhar Kairo. Ia juga menekankan pentingnya mempromosikan nilai-nilai Islam moderat yang penuh toleransi.
Prabowo Subianto Bertemu Presiden Mesir (Dok. NTVNews.id)
“Kami sepakat bahwa mayoritas penduduk Muslim kami juga ingin untuk sama-sama menjaga dan mempromosikan Islam yang moderat. Islam yang penuh toleransi. Bukan Islam yang lain atau Islam yang penuh dengan curiga atau kebencian,” ungkap Prabowo.
Selain itu, kerjasama di bidang budaya turut menjadi perhatian. Prabowo menyoroti perkembangan pencak silat, seni bela diri asli Indonesia, yang kini mulai digemari di Mesir.
Lebih dari 4.000 anak muda Mesir telah mempelajari pencak silat, dan Prabowo berharap cabang olahraga ini dapat diresmikan sebagai olahraga resmi di Mesir.
Sementara itu, Presiden El-Sisi menyambut hangat kunjungan Prabowo dan menegaskan pentingnya hubungan strategis antara Mesir dan Indonesia.
Ia menyatakan bahwa kedua negara akan membentuk tim teknis dan komite khusus untuk memantau serta mengembangkan kerjasama bilateral.
“Ada tim teknis, komite yang akan dibentuk kedua negara untuk supervisi pengembangan hubungan kerjasama Indonesia dan Mesir. Insyallah akan ada saling kunjungan untuk memonitor dan evaluasi hubungan antara kedua negara,” ujar El-Sisi.