Ntvnews.id, Washington DC - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, telah memutuskan untuk menambah 1.500 personel militer di perbatasan AS-Meksiko, menjadikan total jumlah pasukan yang dikerahkan di wilayah tersebut mencapai 4.000 orang.
Dilansir NY Post, Jumat, 24 Januari 2025, penambahan ini mencakup 1.000 personel angkatan darat dan 500 marinir. Langkah ini sejalan dengan prioritas Trump dalam memperkuat keamanan perbatasan.
"Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif untuk mengerahkan 1.500 tentara tambahan di perbatasan selatan," ujar Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, kepada wartawan.
Baca Juga: Donald Trump Akui Mau Ketemu Putin: Saya Ingin Akhiri Perang Ukraina
Keputusan ini merupakan bagian dari kebijakan yang lebih luas, setelah Trump mengumumkan keadaan darurat nasional di perbatasan pada awal masa jabatannya. Marinir yang sebelumnya ditugaskan untuk membantu pemadaman kebakaran hutan di California kini diarahkan untuk mendukung operasi di perbatasan.
Misi Pasukan Tambahan
Menurut pejabat senior militer AS di Pentagon, pasukan ini akan menjalankan tugas seperti membangun penghalang fisik dan mendukung misi pengamanan lainnya. "Operasi pertama mereka akan dimulai dalam 24 hingga 48 jam," kata pejabat tersebut.