Ntvnews.id, Jakarta - Kepala Badan Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus memuji Progaram Cek Kesehatan Gratis yang baru saja dijalankan sejak Senin, 10 Februari 2025. Ia memuji menteri Kesehatan Budi Gunadi dan mengajak semua negara melakukan hal yang serupa.
“Inisiatif yang luar biasa dari Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dan @KemenkesRI - kesehatan adalah hadiah terbaik bagi semua warga negara.” Tulisnya di platform X pribadinya @ DRTedros
“Kami mengajak semua negara untuk melakukan investasi dalam pencegahan penyakit dan deteksi dini. #KesehatanUntukSemua,” sambungnya.
A great initiative by #Indonesia's Health Minister Budi Gunadi Sadikin and @KemenkesRI - health is the best gift to all citizens.
— Tedros Adhanom Ghebreyesus (@DrTedros) February 10, 2025
We call on all countries to make investments in disease prevention and early detection. #HealthForAllhttps://t.co/bK0GVHAseE
Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) kini telah tersedia secara nasional mulai Senin, 10 Februari 2025. Inisiatif ini sepenuhnya didukung oleh Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto sebagai bentuk hadiah bagi masyarakat Indonesia di setiap ulang tahunnya, dengan tujuan menjaga kesehatan dan kebugaran mereka.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menyatakan bahwa jumlah penerima manfaat dari Program CKG merupakan yang terbesar dalam sejarah layanan kesehatan di Indonesia.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin saat memantau program CKG di Puskesmas Manukan Kulon (Antaranews.com)
Baca Juga: Cek Kesehatan Gratis, Hadiah Ulang Tahun Terbaik dari Presiden
“Program ini tidak memiliki syarat khusus dan berlaku untuk semua kalangan, termasuk tenaga kesehatan, petani, nelayan, serta insan media,” katanya saat meninjau langsung pelaksanaan Program CKG di Puskesmas Wanakerta, Karawang, Jawa Barat.
Hasan juga menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin, terutama saat kondisi tubuh masih sehat, agar dapat mendeteksi risiko penyakit sejak dini.