Tim SAR Temukan 15 Korban Tewas Truk Jatuh ke Sungai di Pelalawan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 25 Feb 2025, 11:03
thumbnail-author
Akbar Mubarok
Penulis
thumbnail-author
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
TIM SAR Pekanbaru saat menyelematkan korban hanyut di Sungai Segati, Lamgam, Kabupaten Pelalawan, Senin (24/2/2025 TIM SAR Pekanbaru saat menyelematkan korban hanyut di Sungai Segati, Lamgam, Kabupaten Pelalawan, Senin (24/2/2025 (Antara)

Ntvnews.id, Pekanbaru - Tim SAR gabungan berhasil menemukan 15 korban meninggal dalam tragedi kendaraan milik PT Empat Res Bersaudara (ERB) yang jatuh ke Sungai Segati, Langgam, Kabupaten Pelalawan pada Sabtu 22 Febuari lalu. 

"Selain 15 korban meninggal dari 32 penumpang yang ada di truk tersebut, tercatat ada 17 korban selamat," ujar Kepala Basarnas Pekanbaru, Budi Cahyadi, Selasa 25 Febuari 2025.

Budi menjelaskan bahwa tim SAR gabungan berhasil menemukan korban terakhir pada Senin 24 Febuari lalu, yaitu seorang anak bernama Noel, yang ditemukan meninggal dunia. 

Baca Juga : Ibu di Pekanbaru Panggil Damkar Buat Usir Setan

Noel ditemukan di koordinat 0° 1'8."N 101° 36'25"E, sekitar 200 meter dari lokasi kejadian. Korban segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

"Dengan ditemukannya Noel, total korban yang ditemukan meninggal dunia kini mencapai tujuh orang, sebelumnya ada delapan orang," katanya.

Baca Juga : Jenazah Zukhi Korban Kebakaran Glodok Plaza Dibawa Keluarga ke Pekanbaru

Truk yang mengangkut 32 orang, termasuk anak-anak dan ibu-ibu, tersebut dalam perjalanan menuju pasar untuk membeli kebutuhan sehari-hari yang berjarak cukup jauh dari barak tempat tinggal mereka.

Namun, dalam perjalanan menuju pasar, truk tersebut menabrak dinding jembatan besi dan jatuh ke sungai yang dalam, mengakibatkan banyak penumpang terjebak di dalam truk yang tenggelam.

Baca Juga : Nahas! Sejoli Pemilik Mobil Plat F Hantam 3 Orang Sampai Tewas di Pekanbaru

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau, Boby Rachmat, menyatakan bahwa pihaknya telah turun untuk mengecek kemungkinan adanya pelanggaran yang menyebabkan kecelakaan tersebut.

"Jika ditemukan kesalahan, perusahaan terkait dapat diberikan sanksi. Untuk melakukan pengecekan lebih lanjut, Disnakertrans Riau juga bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan apakah para korban tercatat sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan," ungkapnya. (Sumber Antara) 

x|close