Maruli menjelaskan bahwa di TNI Angkatan Darat selalu diberi peringatan tentang risiko judi online. Namun, karena jumlah prajurit yang besar, ada kemungkinan beberapa orang luput dari pengawasan.
Baca Juga: 23 Orang Ditangkap Polisi Terkait Markas Judi Online di Bogor
"Di dalam (internal TNI) pun kami sudah berulang kali sampaikan tentang pinjol tentang judi online, kita sudah (prajurit) hampir 400 ribu orang ya satu-dua miss ya, tapi kita tetap (ingatkan)," ucapnya.