Ledakan Dahsyat di Pelabuhan Shahid Rajaee Iran, 8 Orang Tewas dan Ratusan Terluka

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Apr 2025, 14:10
thumbnail-author
Katherine Talahatu
Penulis
thumbnail-author
Ramses Manurung
Editor
Bagikan
Kondisi di lokasi ledakan di Bandar Abbas, Provinsi Hormozgan, Iran pada 26 April 2025. Kondisi di lokasi ledakan di Bandar Abbas, Provinsi Hormozgan, Iran pada 26 April 2025. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Ledakan hebat yang terjadi pada Sabtu, 26 April 2025 di Pelabuhan Shahid Rajaee, Provinsi Hormozgan, Iran selatan, menewaskan delapan orang dan menyebabkan 750 orang lainnya terluka, demikian laporan dari IRNA. 

Sebanyak enam orang masih hilang akibat insiden tersebut, sementara tiga warga negara China yang terluka ringan kini dalam kondisi baik setelah mendapatkan perawatan medis, lapor Konsulat Jenderal China di Bandar Abbas. 

Gubernur Bandar Abbas, Ahmad Pouyafar, mengumumkan penutupan sementara semua pusat pendidikan di kota tersebut pada Minggu, 27 April 2025 sebagai respons terhadap insiden dan dampak polusi udara.  

Baca juga: Kelakar Trump AS Bakal Serang Iran, Jika…

Menurut Hossein Zafari, juru bicara Organisasi Penanggulangan Bencana Nasional Iran, ledakan tersebut disebabkan oleh bahan kimia yang terkandung dalam sebuah kontainer di pelabuhan. 

Juru bicara pemerintah Iran, Fatemeh Mohajerani, memberitahukan  agar tidak "spekulasi yang tergesa-gesa" mengenai penyebab ledakan yang mengguncang Pelabuhan Shahid Rajaee pada Sabtu, 26 April 2025.

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan mendalam. Sementara itu, kontainer-kontainer yang kemungkinan berisi bahan kimia telah ditemukan di lokasi kejadian. 

Kondisi di lokasi ledakan di Bandar Abbas, Provinsi Hormozgan, Iran pada Sabtu, 26 April 2025.  <b>(Antara/IRNA)</b> Kondisi di lokasi ledakan di Bandar Abbas, Provinsi Hormozgan, Iran pada Sabtu, 26 April 2025. (Antara/IRNA)

Tim reaksi cepat telah dikerahkan untuk menangani insiden tersebut, dan aktivitas pelabuhan dihentikan sementara. Diperkirakan jumlah korban luka akan terus bertambah, seperti yang dilaporkan oleh kantor berita semi resmi Tasnim.

Kementerian Luar Negeri Irak menyampaikan turut berduka yang mendalam kepada pemerintah dan rakyat Iran serta mendoakan agar korban yang terluka segera pulih. 

Baca juga: Pantauan Lalu Lintas Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara Masih Macet Total hingga Pagi Ini

Presiden Iran, Masoud Pezeshkian menyampaikan simpati dan mengumumkan langkah-langkah penyelidikan lebih lanjut terhadap insiden tersebut dalam unggahannya di media sosial X. 

Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, mengungkapkan bahwa Menteri Dalam Negeri Iran, Eskandar Momeni, telah diterjunkan ke Provinsi Hormozgan untuk memastikan koordinasi yang efektif serta memantau langsung kondisi para korban luka akibat ledakan di Pelabuhan Shahid Rajaee.

Perdana Menteri Irak, Mohammed Shia' al-Sudani, juga turut memberikan dukungan dengan menginstruksikan Menteri Dalam Negeri Irak, Abdul Amir al-Shammari, untuk segera berkoordinasi dengan pihak berwenang Iran guna mengevaluasi situasi dan memberikan bantuan yang diperlukan, sebagaimana dilaporkan oleh kantor media al-Sudani. 

(Sumber: Antara) 

x|close