Ini Makna di Balik Nama Paus Leo XIV

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 9 Mei 2025, 05:47
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Paus Leo Paus Leo (Tangkapan Layar)

Ntvnews.id, Jakarta - Robert Francis Prevost resmi terpilih sebagai Paus ke-267 dengan nama Paus Leo XIV dalam konklaf yang berlangsung di Kapel Sistina pada Kamis, 8 Mei 2025 waktu setempat. Pemilihan nama Leo XIV diyakini memiliki makna simbolis dan historis yang signifikan.

Dilansir dari The Independent, Jumat, 9 Mei 2025, Liam Temple, asisten profesor sejarah Katolik di Pusat Studi Katolik Universitas Durham, menyatakan bahwa jika Paus baru ingin melanjutkan agenda reformasi seperti yang dilakukan oleh Paus Fransiskus, maka pemilihan nama "Leo" adalah indikasi kuat.

Nama tersebut merujuk pada Paus Leo XIII, yang dikenal karena dedikasinya terhadap isu-isu sosial seperti keadilan bagi pekerja, keselamatan kerja, dan pengupahan yang layak.

Selama masa kepemimpinannya, Paus Fransiskus juga menunjukkan kepedulian yang besar terhadap kelompok miskin, mereka yang terpinggirkan, serta isu perdamaian global. Ia sering menyuarakan kritik terhadap tindakan militer Israel di Gaza serta invasi Rusia ke Ukraina, dan menggambarkan Gereja sebagai tempat penyembuhan setelah konflik.

Baca Juga: Trump Sambut Terpilihnya Paus Amerika Pertama: Kehormatan Besar Bagi Negara Kita

Pastor Katolik dan pengamat Vatikan, Ed Tomlinson, melihat adanya kesinambungan dalam semangat progresif antara Paus Fransiskus dan Paus Leo XIV.

"Pemilihan nama ini tampaknya menandai kelanjutan dari arah liberalisasi yang digagas oleh Fransiskus," ujarnya kepada The Independent.

Nama Leo sendiri memiliki akar yang dalam dalam sejarah Gereja Katolik. Tomlinson menambahkan, "Tak mengherankan jika nama Leo dikaitkan dengan kepemimpinan kuat di masa-masa sulit."

Paus Leo XIII, yang memimpin dari tahun 1878 hingga 1903, adalah paus terakhir yang menggunakan nama ini lebih dari satu abad yang lalu. Nama Leo pertama kali digunakan oleh Paus Leo I, yang dikenal sebagai Leo Agung, yang menjabat dari tahun 440 hingga 461. Sementara itu, Paus Leo XI memegang jabatan hanya selama kurang dari satu bulan pada tahun 1605 sebelum wafat.

Baca Juga: Kardinal Robert Prevost Terpilih Jadi Paus Amerika Serikat Pertama dengan Nama Paus Leo XIV

Dengan memilih nama Leo XIV, Robert Prevost membawa kembali nama yang telah lama tak terdengar dalam sejarah Kepausan. Ia mencatat sejarah sebagai Paus pertama asal Amerika Serikat dalam hampir dua milenium. Prevost lahir di Chicago pada 14 September 1955 dan kini berusia 69 tahun.

Sebelum terpilih sebagai Paus, Prevost menjabat sebagai Uskup Agung Chicago dan memimpin salah satu keuskupan agung terbesar di Amerika Utara. Ia juga merupakan prefek Dikasteri untuk Para Uskup sejak April 2023, setelah ditunjuk pada Januari tahun yang sama.

Prevost diangkat menjadi Kardinal oleh Paus Fransiskus dan sebelumnya pernah menjabat sebagai Uskup Chiclayo di Peru dari 2015 hingga 2023.

x|close