Ntvnews.id, Jakarta - Jasa Marga telah melakukan percepatan dalam evakuasi dan pengaturan lalu lintas setelah adanya kecelakaan truk yang menabrak Gerbang Tol Ciawi 2 pada Senin siang, 2 Juni 2025, sekitar pukul 13.15 WIB.
Senior Manager Representative Office 1 Jasa Marga Metropolitan Tollroad (JMT) Alvin Andi Tuahta Singarimbun menyampaikan bahwa saat ini Jasa Marga fokus pada percepatan evakuasi.
Baca Juga: Kronologi Truk Tabrak Pembatas di Gardu Tol Ciawi 2 Diduga Rem Blong
"Saat ini kami fokus pada percepatan evakuasi kendaraan yang terlibat dan segera melakukan perbaikan pada kerusakan gardu tol yang dibutuhkan agar tidak terjadi kepadatan yang berkepanjangan," ujar Alvin di Jakarta, dilansir Antara.
Menurut dia, kondisi kendaraan yang tidak prima sangat membahayakan pengguna jalan. Hal ini perlu menjadi perhatian serius pihak berwenang untuk mengantisipasi kejadian yang lebih buruk di masa yang akan datang.
View this post on Instagram
Kecelakaan terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta pada 2 Juni 2025 pukul 13.20 WIB. Kecelakaan melibatkan sebuah Truk Wing Box dan menyenggol dua kendaraan lain berupa 1 unit truk & 1 unit mini bus.
Kedua kendaraan yang bersenggolan hanya menderita kerusakan minor sehingga melanjutkan perjalanan. Berdasarkan keterangan petugas di lapangan, dugaan sementara, truk mengalami rem blong sehingga tidak terkendali dan menabrak Gerbang Tol Ciawi 2. Tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan ini.
Sesaat setelah kejadian, petugas dari Representative Office 1 Jasa Marga Metropolitan Tollroad (JMT) selaku pengelola Ruas Tol Jagorawi bersama Jasa Marga Tollroad Operator (JMTO) dan Kepolisian tiba di lokasi untuk melakukan pengamanan dan segera melakukan pengaturan lalu lintas.
Akibat kecelakaan ini, tiga gardu mengalami kerusakan. sehingga hanya tujuh gardu yang masih beroperasi. Untuk mengurai antrian transaksi di GT Ciawi 2, RO1 mengoptimalkan penggunaan unit mobile reader dan bantuan tapping oleh petugas di lokasi.