Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Sjafrie Sjamsoeddin menyampaikan, gelaran Indo Defence 2024 yang dilaksanakan di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, diikuti oleh 1.180 esksibisi (perusahaan memamerkan barang).
"Diikuti oleh 1.180 peserta eksibisi dengan konfirmasi kehadiran dari 42 negara sahabat, melalui 659 perusahaan asing dan 251 produsen di dalam negeri," kata Sjamsoeddin, Rabu, 11 Juni 2025.
Sjafrie Sjamsoeddin juga menuturkan, sejumlah perwakilan negara sahabat turut hadir dalam gelaran hari pertama tersebut.
"Adapun Menteri Wakil Menteri dan Panglima Kepala Staf dari Negara sahabat yang hadir sebagai berikut, yang pertama Menteri Pertahanan Brunei Darussalam, Menteri Pertahanan DAPA Korea," imbuh dia.
Selanjutnya, terdapat Menteri Pertahanan Bosnia, Menteri Pertahanan Papua Nugini, Menteri Pertahanan Republik Leste, Panglima Brunei Darussalam, Panglima Republic of Seeles, Wakil Kepala Staf Angkatan Bersenjata Republik Vietnam, dan ketua Gabungan Kepala Staf Kerajaan Saudi Arabia.
Lalu, Kepala Staf Gabungan Republik Demokratik Timur Leste, Wakil Kepala Staf Angkatan Bersenjata Papua Nugini, wakil Kepala Staf Pertahanan Itali, Wakil Kepala Staf Angkatan Bersenjata Kamboja, Wakil Kepala Staf Republik Turki, Komandan Pasukan Darat Republik Iran, wakil Kepala Staf Angkatan Laut dan Angkatan Udara Kamboja, dan Deputy Chief of Staff Vietnam dan Kepala Staf Angkatan Laut Sri Langka.
Indo Defence dibuka oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, Rabu, 11 Juni 2025.
Kata Prabowo, pameran ini digelar untuk memberi kesempatan bagi industri pertahanan dalam negeri dan negara sahabat.
"Expo ini dimaksud untuk memberi kesempatan bagi industri pertahanan dalam negeri, industri pertahanan negara-negara sahabat, dunia akademisi di Indonesia," ucap Prabowo.
Sebagai informasi, Indo Defence digelar 11-14 Juni 2025 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta.