Erdogan Ungkap Turki Bakal Ekspor 48 Jet Tempur ke Indonesia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Jun 2025, 05:45
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Presiden Prabowo Subianto (kanan) berjalan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan setibanya di Bandara Internasional Esenboga, Ankara, Turki. Presiden Prabowo Subianto (kanan) berjalan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan setibanya di Bandara Internasional Esenboga, Ankara, Turki. (Antara)

Ntvnews.id, Ankara - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengumumkan bahwa pemerintahannya telah menyetujui kesepakatan ekspor 48 unit jet tempur produksi dalam negeri ke Indonesia.

“Dalam kerangka perjanjian yang telah kami tandatangani dengan negara sahabat dan bersaudara, Indonesia, sebanyak 48 jet tempur Kaan akan dibuat di Turki dan dikirimkan ke Indonesia,” tulis Erdogan melalui platform media sosial X, sebagaimana diberitakan kantor berita AFP.

Jet tempur Kaan yang merupakan generasi kelima ini diproduksi oleh Turkish Aerospace Industries (TAI), perusahaan milik pemerintah Turki.

Erdogan juga menyebutkan bahwa proses produksi jet tempur Kaan akan turut melibatkan kemampuan industri dalam negeri Indonesia. Namun, ia tidak merinci lebih jauh mengenai bentuk kerja sama teknis tersebut.

Baca Juga: Hadiri Forum Parlemen Bela Palestina di Turki, Ketua DPR RI Audiensi dengan Erdogan

Sebelumnya, Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, turut menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Indonesia dan Turki dalam ajang Indonesia Defence 2025. Dalam kesepakatan itu, kedua negara berkomitmen untuk melakukan kerja sama dalam pengembangan pesawat tempur.

Penandatanganan MoU tersebut berlangsung saat Prabowo mengunjungi pameran Indonesia Defence 2025 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Rabu, 11 Juni 2025.

Nota kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Menteri Pertahanan Indonesia Sjafrie Sjamsoeddin dan Kepala Sekretariat Industri Pertahanan Turki, Haluk Gorgun. Penandatanganan itu disaksikan langsung oleh Prabowo dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Budi Gunawan. Kesepakatan ini mencakup akuisisi dan pengembangan jet tempur generasi kelima.

Salah satu miniatur jet tempur generasi kelima Kaan juga dipamerkan dalam kegiatan tersebut. Model pesawat itu tampil dengan warna abu-abu khas militer.

Baca Juga: Presiden Prabowo dan Erdogan Sepakati Langkah Konkret Perkuat Hubungan Bilateral

Prabowo sebelumnya menyatakan bahwa Indonesia berkeinginan untuk turut serta dalam pengembangan teknologi kendaraan tempur modern bersama Turki. Pernyataan ini disampaikan saat pertemuan bilateralnya dengan Presiden Erdogan.

“Kita juga telah menyepakati pembentukan kerja sama usaha patungan antara perusahaan pertahanan strategis dari kedua negara. Kami sangat menghargai kerja sama ini,” ujar Prabowo dalam konferensi pers usai pertemuan yang ditayangkan secara daring pada Kamis, 10 April 2025..

Dalam konteks kolaborasi ini, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya ingin terlibat dalam pengembangan jet tempur Kaan, tetapi juga dalam proyek pembangunan kapal selam bersama industri pertahanan Turki.

“Indonesia menyatakan minatnya untuk berpartisipasi dalam proyek pengembangan jet tempur generasi kelima Kaan, serta kerja sama dalam pembangunan kapal selam,” kata Prabowo.

x|close