Ntvnews.id, Jakarta - Seorang pekerja seks komersial (PSK) yang diduga melayani jasa melalui aplikasi open booking online (BO) ditemukan tewas mengenaskan di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Peristiwa ini sontak menghebohkan warga Sepaku, Penajam Paser Utara atas penemuan jenazah.
Jasad korban ditemukan penuh luka kekerasan di sebuah guest house. Korban diketahui berinisial WL (46), warga asal Tanah Grogot. Ia diduga terakhir kali berinteraksi dengan seorang pria melalui aplikasi BO sebelum ditemukan tak bernyawa.
Pihak kepolisian bergerak cepat mengusut kasus ini. Berdasarkan pelacakan sinyal ponsel milik korban yang terdeteksi di wilayah Cianjur, Jawa Barat, polisi akhirnya berhasil mengamankan seorang pria berinisial RNF (26).
Pelaku ditangkap tanpa perlawanan dan langsung digiring untuk menjalani pemeriksaan intensif. Dari hasil penyidikan, RNF mengakui perbuatannya. Ia menyebut bahwa awalnya ia dan korban terlibat hubungan badan, namun kemudian terjadi percekcokan hebat.
RNF mengklaim tersulut emosi karena ucapan korban dan kemudian melakukan kekerasan yang menyebabkan kematian WL. Pelaku mengaku tersulut emosi akibat ucapan korban. Ia lantas menganiaya korban hingga tewas.
Kasus ini mengungkap sisi kelam praktik prostitusi online yang diam-diam masih terjadi di sekitar kawasan IKN, meski sebelumnya pemerintah mengklaim telah melakukan penertiban terhadap aktivitas serupa.
“Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita barang bukti satu unit ponsel milik korban,” ungkap Kapolres Penajam Paser Utara, AKBP Andreas Alek Danantara, Selasa 8 Juli 2025.
Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian PUPR telah menyatakan bahwa kawasan IKN sudah bersih dari aktivitas prostitusi. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bahkan menyebut pihaknya sudah mengambil tindakan tegas terhadap sejumlah warung yang diduga menjadi tempat praktik prostitusi terselubung.
Namun kejadian tragis ini menandakan bahwa praktik prostitusi online masih menyelinap di antara pembangunan fisik IKN yang terus berjalan. Polisi saat ini masih mendalami kemungkinan keterlibatan pihak lain serta motif rinci di balik pembunuhan ini.