Ngaku Polisi, 2 Begal Dihajar Massa di Kebon Jeruk Usai Gagal Rampas Motor

Ntvnews.id, Jakarta - Dua pria diduga pelaku begal babak belur dihajar warga usai mencoba merampas motor milik pengendara di kawasan Jalan Panjang, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu, 26 Juli 2025 dini hari.

Aksi mereka digagalkan warga setelah korban berteriak minta tolong di sekitar lampu merah Raja Duren. Kedua pelaku langsung dikejar, ditangkap, lalu dihajar massa hingga tergeletak tak berdaya di pinggir jalan. 

Melansir akun Instagram @info.negri, momen tersebut sempat direkam oleh warga dan beredar di media sosial. Salah seorang warga, Arief Fadila, menyebut pelaku sempat memepet korban sebelum akhirnya niat jahat mereka terbongkar.

“Kejadiannya itu di lampu merah Raja Duren. Terus kita temuin barang milik pelaku seperti pisau, celurit, dan banyak. Kita juga temuin data di dompet dia, warga Salemba, Jakarta Pusat. Warga geram makanya babak belur,” ujar Arief di lokasi kejadian.

Ketua RT 01 RW 04 Sukabumi Utara, Ruslan, mengungkap bahwa para pelaku sempat mencoba mengelabui warga dengan mengaku sebagai aparat.

“Kita sebenarnya kurang terlalu tahu gimana. Cuma kalau dibilang begal bukan, tetapi kalau mengakunya dari anggota kepolisian, intel, atau banpol, terus katanya dia lagi mengejar gitu kayak TO. Jadi dia mengaku anggota,”kata Ruslan.

Usai diamankan warga, dua pelaku diserahkan ke Unit Reskrim Polsek Kebon Jeruk. Polisi masih mendalami identitas dan motif keduanya, termasuk klaim sebagai anggota kepolisian.

Hingga kini, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait status hukum para pelaku dan barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.