Golkar Tegaskan Adies Kadir Masih Pimpinan Partai Meski Dinonaktifkan di DPR

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono menegaskan bahwa Adies Kadir tetap menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar meskipun Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar telah menonaktifkannya sebagai anggota DPR RI sejak 1 September 2025.

Dave menjelaskan dinamika yang terjadi di DPR RI tidak serta-merta memengaruhi posisi Adies dalam kepengurusan internal partai. “Jadi Adies tetap sebagai salah satu pimpinan di Golkar,” ujar Dave di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa, 2 September 2025.

Namun, Dave belum bisa memberikan penjelasan lebih jauh terkait alasan penonaktifan tersebut. “Itu saya nggak bisa jawab sekarang. Itu nanti harus tanya ke pimpinan yang memiliki otoritas untuk menjelaskannya,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR RI itu.

Baca Juga: Fitur LIVE TikTok Kembali Aktif di Indonesia Setelah Tiga Hari Dinonaktifkan

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar resmi menonaktifkan Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir dari Fraksi Partai Golkar. Keputusan itu ditandatangani oleh Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia dan Sekretaris Jenderal Muhammad Sarmuji di Jakarta pada 31 Agustus 2025.

“Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar secara resmi menonaktifkan saudara Adies Kadir sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, terhitung sejak Senin, 1 September 2025,” kata Sarmuji dalam keterangan video yang dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.

Ia menambahkan, keputusan tersebut diambil dengan mempertimbangkan dinamika masyarakat.

Baca Juga: Aksi Damai Ojol Bagikan Mawar di Monas, Wujud Solidaritas dan Upaya Hindari Provokasi

(Sumber: Antara)