Nurdin Tampubolon Sebut Sinergi Swasta dan Pemerintah Jadi Penentu Keberhasilan Strategi Menkeu Baru

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 11 Sep 2025, 19:32
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Presiden Komisaris NT Corp, Nurdin Tampubolon. Presiden Komisaris NT Corp, Nurdin Tampubolon. (NTV)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Komisaris NT Corp, Nurdin Tampubolon, menilai langkah awal Menteri Keuangan baru Purbaya Yudhi Sadewa yang membuka peluang seluas-luasnya bagi sektor swasta dalam mendorong pertumbuhan ekonomi merupakan strategi yang tepat. Menurutnya, pertumbuhan yang berkelanjutan hanya bisa tercapai jika sektor swasta berjalan seiring dengan peran pemerintah.

“Itu betul. Sebenarnya harus digabung ya antara sektor swasta dengan sektor yang ditangani oleh pemerintah,” ujarnya dalam program Dialog Prime Nusantara TV, Kamis malam, 11 September 2025.

Nurdin menjelaskan bahwa sektor yang ditangani pemerintah melalui BUMN, BUMD, BumDes, koperasi, dan UMKM masih membutuhkan pembenahan agar lebih produktif. Sementara itu, sektor swasta dinilai telah lebih efisien dalam mendorong aktivitas ekonomi.

“Kalau itu yang dikelola pemerintah yang cukup besar asetnya sampai dengan triliunan dolar, itu digerakkan dengan katakanlah menghasilkan profit 5–10 persen, itu sudah sekian banyak,” katanya.

Baca Juga: Nurdin Tampubolon: Menkeu Baru Harus Inovatif, Sinergi dan Jaga Stabilitas Politik untuk Dorong Ekonomi 8 Persen

Ia menekankan bahwa aset BUMN dan BUMD yang mencapai puluhan ribu triliun Rupiah sebenarnya memiliki potensi besar untuk menghasilkan keuntungan lebih tinggi. Namun, agar strategi Menkeu Purbaya berjalan efektif, pemerintah perlu memastikan terciptanya iklim investasi yang kondusif serta infrastruktur yang memadai.

“Kalau swasta dikembangkan dengan baik dan investasi masuk, dengan sinergitas pemerintah sudah ada, iklim investasi yang kondusif sudah dibangun, dan infrastruktur yang bagus, di atas 80 persen pun saya percaya bisa dapat,” tutur Nurdin optimistis.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa melesat lebih tinggi jika semua faktor pendukung itu bergerak selaras. Sinergi antara pemerintah dan swasta dipandang sebagai kunci mencapai target ambisius pertumbuhan di atas 6 hingga 8 persen seperti yang diharapkan Presiden.

x|close