Ntvnews.id, Madrid - Spanyol tengah menghadapi gelombang panas baru yang dijuluki sebagai musim panas kedua, dengan suhu udara menembus 40 derajat Celcius.
Badan Meteorologi Nasional (Aemet) memperkirakan suhu akan mencapai 36 derajat Celcius sepanjang pekan ini, bahkan bisa mendekati 40 derajat Celcius di sejumlah wilayah. Pemerintah pun mengimbau warga dan wisatawan agar waspada terhadap lonjakan suhu ekstrem tersebut.
Dikutip dari Express, Jumat, 19 September 2025, fenomena ini merupakan kali kedua pada tahun ini setelah sebelumnya kondisi serupa juga melanda Spanyol.
Pada Juli lalu, suhu laut di Laut Balearik bahkan mencatat rekor baru dengan kenaikan lima hingga enam derajat Celcius di atas rata-rata musiman, dipicu oleh antisiklon besar yang membawa hawa panas ke sebagian besar negeri.
Sejumlah kawasan populer diprediksi panas, seperti Barcelona yang mencapai 27 derajat Celcius pada Rabu, Malaga 29 derajat Celcius, Alicante bertahan di angka 31 derajat Celcius sepanjang pekan, dan Zaragoza hingga 35 derajat Celcius.
Baca Juga: BMKG Prediksi Fenomena Suhu Dingin atau 'Bediding' Bakal Berlangsung hingga September
Di sisi lain, dataran rendah di barat daya serta sebagian Kepulauan Canary berpotensi melampaui 34 derajat Celcius, sementara lembah Guadalquivir bisa menyentuh 36 derajat Celcius.
Meski begitu, beberapa wilayah pesisir seperti Huelva, Galicia, Selat Gibraltar, Laut Alboran, hingga pesisir Cantabria diperkirakan lebih sejuk. Namun di pegunungan Iberia dan kawasan timur Pyrenees, hujan deras disertai badai petir mungkin terjadi.
Aemet memperingatkan kondisi tidak menentu ini akan berlanjut hingga 22–28 September, dengan suhu tetap di atas rata-rata dan curah hujan yang minim di sebagian besar Semenanjung Iberia.
Baca Juga: Jalan di Detroit AS Membeku Usai Banjir Disertai Suhu Dingin Ekstrim
Media lokal menyebutkan, peringatan kuning telah dikeluarkan di dataran Guadiana karena suhu siang hari diprediksi menembus 38 derajat Celcius. Peringatan serupa juga berlaku untuk wilayah selatan dan barat Gran Canaria, di mana suhu diperkirakan mencapai atau melampaui 35 derajat Celcius.
"Dalam beberapa hari mendatang, gelombang panas ini bisa menjalar ke wilayah pedalaman, membuat siang dan sore hari terasa seperti puncak musim panas, padahal sekarang masih bulan September," kata juru bicara Aemet.