Menteri P2MI Ajak Pemuda Masjid Dunia Sebarkan Edukasi Migrasi Aman

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 17 Okt 2025, 16:18
thumbnail-author
Muhammad Fikri
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri P2MI Gandeng Pemuda Masjid Dunia untuk Sosialisasikan Migrasi Aman Menteri P2MI Gandeng Pemuda Masjid Dunia untuk Sosialisasikan Migrasi Aman (P2MI)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Mukhtarudin menggandeng organisasi Pemuda Masjid Dunia untuk berkolaborasi menyosialisasikan pentingnya migrasi aman bagi calon pekerja migran Indonesia melalui jaringan global organisasi tersebut di 23 negara. 

Inisiatif kerja sama ini dibahas dalam pertemuan antara Menteri Mukhtarudin dan Ketua Umum Pemuda Masjid Dunia, Datuk H. Said Aldi Alidrus, di Kantor KemenP2MI pada Jumat, 17 Oktober 2025.

Datuk Said mengungkapkan bahwa Pemuda Masjid Dunia memiliki jaringan di 23 negara dan kerap mendampingi pekerja migran Indonesia, terutama mereka yang berangkat ke Malaysia secara nonprosedural.

Baca Juga: KemenP2MI dan Pemerintah Yordania Bahas Peluang Penempatan Pekerja Migran Indonesia

Mukhtarudin menilai potensi jaringan global Pemuda Masjid Dunia dapat menjadi mitra strategis untuk meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat mengenai migrasi aman.

“Saya juga pernah aktif di remaja masjid di Kalimantan Tengah, jadi semangatnya sejalan, membangun kebaikan dari masjid,” ujar Mukhtarudin.

Menurutnya, fokus KemenP2MI saat ini adalah memperluas sosialisasi tentang proses migrasi yang aman dan bermartabat. Hal ini mencakup pelatihan keterampilan, pembekalan bahasa asing, pendidikan vokasi, serta pemahaman terhadap hak-hak pekerja migran.

Mukhtarudin juga menegaskan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas pekerja migran Indonesia, bukan hanya dari sisi jumlah.

“Pelindungan pekerja migran tidak bisa dilakukan pemerintah sendiri. Kami butuh kerja sama dengan NGO, ormas, lembaga pelatihan, dan kementerian lain. Tantangan terbesar ada di hulu, sebelum penempatan,” jelas Menteri Mukhtarudin.

Ia berharap Pemuda Masjid Dunia dapat berperan sebagai market intelligence yang membantu mengawasi, mencegah, dan menangani berbagai persoalan pekerja migran di lapangan.

Baca Juga: 1 Hari Diluncurkan, 'Lapor Pak Purbaya' Terima 15.933 Aduan Publik

Selain itu, Menteri Mukhtarudin juga membuka peluang kerja sama bagi anggota organisasi yang memiliki keahlian untuk mengajar keterampilan kerja berstandar internasional.

Lebih lanjut, ia mengusulkan pelatihan khusus bagi para penceramah atau da’i yang juga bekerja di luar negeri, agar mereka dapat menyampaikan pesan tentang migrasi aman langsung kepada komunitas pekerja migran.

“Semoga diskusi ini dapat berlanjut menjadi kerja sama yang konkret,” tutup Mukhtarudin.

Baca Juga: Purbaya dan Wapres Gibran Bahas Pemotongan Anggaran Daerah di Istana Wapres

(Sumber: Antara)

 
 
 
x|close