Ntvnews.id, Jakarta - Kecelakaan mengenaskan terjadi di Jembatan Suramadu arah Madura, Kamis (30/10/2025) dini hari sekitar pukul 02.15 WIB. Kondisi bus ringsek parah.
Bus Damri tujuan Sumenep menghantam bagian belakang truk gandeng bermuatan pasir, dan akhirnya menabrak pembatas beton jalur motor.
Akibatnya, dua orang meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka berat. Para korban terdiri dari sopir, kernet, kondektur, dan seorang penumpang bus.
Dua korban meninggal adalah KA (45), sopir bus asal Kelurahan Jungcangcang, Kabupaten Pamekasan, dan SL (40), kernet bus asal Lawangan Daya, Kabupaten Pamekasan. Korban dilarikan ke rumah sakit, berikut info dari akun suroboyo media.
KA sempat dibawa ke IGD RSUD Syamrabu Bangkalan namun meninggal dunia setelah mengalami henti jantung.
Sementara dua korban luka berat masing-masing adalah MZ (46), kondektur bus asal Patemon, Pamekasan, dan NH (55), penumpang asal Desa Kerta Timur, Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep. Keduanya mengalami patah tulang pada lutut dan paha.
Informasi awal dari Posko Terpadu Kedung Cowek Surabaya, bus bernopol L 7710 UA tersebut melaju dari arah Surabaya menuju Madura.
Saat berada di tengah jembatan, bus oleng ke kiri setelah menyeruduk bak belakang truk kontainer, lalu menghantam pembatas jalur sepeda motor.
Kasat Lantas Polres Bangkalan, AKP I Gusti Bagus Krisna, mengatakan tim gabungan dari Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Bangkalan dan Siaga Laka Lantas Polda Jatim telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Baca Juga: 25 Orang Tewas Dalam Insiden Kecelakaan Bus
Baca Juga: Rem Blong Diduga Jadi Penyebab Kecelakaan Bus Transjakarta di Cakung
Laka maut terjadi di Jembatan Suramadu arah Madura, Kamis (30/10/2025) dini hari sekitar pukul 02.15 WIB. (suroboyo media)