Annisa Pohan Yudhoyono (ist)
“Namun, kita tidak dapat mengabaikan fakta bahwa perempuan seringkali tertinggal dalam politik. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kuatnya tradisi patrilineal, kuatnya stereotype gender, kurangnya akses perempuan ke sumber daya politik dan ekonomi, serta hambatan struktural dalam sistem politik elektoral suatu negara,” katanya.
“Pendidikan dan kesadaran yang rendah tentang pentingnya partisipasi politik perempuan juga menjadi hambatan yang signifikan,” imbuh Annisa.
Annisa berharap kepada semua peserta, agar bisa bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik, di mana perempuan dan laki-laki berdiri sejajar, bekerja sama untuk kesejahteraan bangsa.
“Saya mengajak semua kader Perempuan Demokrat untuk terus bersemangat, berjuang, dan berkontribusi dalam pemenangan Pilkada di daerah masing-masing, serta mempersiapkan kader-kader perempuan terbaik untuk pemilihan kepala daerah mendatang,” pungkas Annisa Pohan.