Pihak perusahaan masih belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab kesurupan massal ini.
Awak media yang berusaha menghubungi pihak HRD perusahaan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut diarahkan ke HRD lainnya karena insiden kesurupan terjadi di dua gedung yang berbeda. Namun, saat didatangi, pihak perusahaan enggan memberikan keterangan.