Ntvnews.id, Jakarta - Timnas Indonesia jadi satu-satunya wakil Asia Tenggara di putaran ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tim Merah Putih lolos sebagai runner up grup F usai mengalahkan Filipina 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Selasa (11/6/2024).
Dua gol timnas Indonesia dicetak Thom Haye (31') dan Rizky Ridho (56'). Kemenangan in sekaligus memastikan langkah skuad Garuda ke putaran ketiga dengan torehan 10 poin dari 6 laga. Timnas Indonesia menemani pimpinan klasemen Irak yang melaju dengan koleksi 18 poin.
Kemenangan Indonesia melawan Filipina juga sekaligus mengubur mimpi Vietnam. The Golden Stars yang akhirnya kalah 1-3 melawan Irak di laga terakhir, terpaku di posisi ketiga dengan 6 poin. Sementara Filipina mengakhiri kiprahnya di grup F pada posisi paling buncit dengan 1 poin.
Thailand yang selama ini dianggap sebagai Raja Asia Tenggara juga gagal menembus putaran ketiga. Gajah Perang rontok meski mampu memenangkan pertandingan terakhirnya di grup C.
Sebelumnya, Thailand sempat bersaing ketat dengan China untuk memperebutkan posisi runner up. Di laga terakhir melawan Singapura, Gajah Perang dituntut menang dengan margin 3 gol atau lebih atau menang dengan margin 2 gol dan mencetak minimal 4 gol demi mengungguli China.
Tampil di depan publik sendiri di Stadion Rajamangala, Thailand sangat mendominasi jalannya. Bahkan sepanjang pertandingan, Gajah Perang yang diperkuat pemain terbaiknya mampu melepas hingga 35 tembakan di mana 13 di antaranya mengarah ke gawang Singapura.
Thom Haye mencetak gol ke gawang Filipina (dok PSSI)
Namun, Thailand hanya mampu menang 3-1. Hasil ini tidak cukup mengantar mereka ke putaran ketiga. Thailand mengubur mimpinya setelah kalah head to head melawan China. Rekor pertemuan jadi acuan setelah kedua tim memiliki poin, selisih gol, dan produktivitas yang sama.
"Hasilnya benar-benar tidak menguntungkan kami. Padahal Korea Selatan telah mengalahkan China 1-0 dan kami tidak bisa melakukannya. Hanya ada satu harapan yang tersisa. Itu adalah sepak bola yang punya arti besar di hati kita semua. Pang ingin meminta maaf kepada seluruh penggemar sepak bola karena tidak bisa melakukannya. Mereka sudah melakukan yang terbaik," kata Presiden Federasi Sepak Bola Thailand, Madame Pang" Nuanphan Lamsam usai laga.