Prabowo Yakin Cetak 8 Juta Lapangan Kerja Lima Tahun ke Depan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Mar 2025, 07:48
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Tangkapan layar - Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam acara peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah. Tangkapan layar - Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan dalam acara peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah. (Antara)

Ntvnews.id, Batang - Presiden Prabowo Subianto optimistis bahwa dalam lima tahun ke depan, pemerintah dapat menciptakan delapan juta lapangan kerja baru melalui berbagai investasi di sektor hilirisasi dan pembangunan.

Karena itu, Presiden yakin bahwa masa depan Indonesia akan semakin cerah dan gemilang.

"Investasi-investasi yang kita akan laksanakan mulai tahun ini nanti buahnya adalah hilirisasi supaya nilai tambah semua bahan baku kita bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia, juga lapangan kerja yang kita hitung, lapangan kerja dalam lima tahun yang akan datang akan mencapai delapan juta lapangan kerja," kata Presiden Prabowo saat meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis, 20 Maret 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden menegaskan komitmennya untuk terus membangun negeri, meskipun ada upaya dari pihak tertentu yang berusaha melemahkan semangat dan harapan generasi muda sebagai penerus bangsa.

Baca Juga: Hadapi Goncangan Global, Prabowo Yakin Ekonomi RI Tangguh dan Kompetitif

"Masa depan kita gemilang dan cerah, walaupun ada sedikit usaha-usaha entah dari mana untuk selalu menurunkan semangat dan masa depan, semangat dan harapan anak-anak muda kita. Saya tegaskan di sini, tidak benar dan kita akan maju terus. Biar anjing menggonggong, kita akan maju terus. Kita akan bangun masa depan yang gemilang," kata Presiden.

Presiden Prabowo meresmikan KEK Industropolis Batang pada Kamis pagi dengan didampingi sejumlah menteri Kabinet Merah Putih, termasuk Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.

KEK Industropolis Batang merupakan hasil transformasi dari Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).

Dalam peresmian tersebut, Presiden menyampaikan bahwa pemerintah terus membangun kawasan ekonomi khusus lainnya guna mengejar ketertinggalan dari negara-negara tetangga.

Baca Juga: Prabowo Resmikan KEK Industropolis Batang, Wujudkan Industrialisasi dan Hilirisasi

"Kita optimis dan ini salah satu dari berapa puluh rencana KEK yang kita akan bangun nanti, mungkin idealnya satu KEK di tiap provinsi. Jadi, ujungnya kita harus punya 38 KEK itu yang kita ingin ke arah sana," kata Presiden Prabowo kepada wartawan usai acara peresmian.

Presiden menambahkan bahwa KEK Industropolis Batang bisa menjadi contoh karena memiliki perencanaan pembangunan yang matang.

Ia juga menyambut baik kehadiran banyak perusahaan besar di kawasan tersebut, di mana tujuh perusahaan sudah beroperasi, tujuh lainnya dalam tahap konstruksi, dan 13 perusahaan sedang dalam tahap perencanaan pembangunan.

x|close