Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati hadir dalam pembukaan Indo Defence Expo & Forum 2025 di Jakarta pada Rabu 11 Juni 2025 kemarin.
Acara ini bertujuan memperkuat kerjasama internasional di bidang pertahanan dan teknologi.
Sri Mulyani menyampaikan bahwa acara ini memberikan kesempatan penting untuk mengembangkan riset dan teknologi dalam sektor pertahanan.
"Acara ini menjadi momen penting untuk mendorong kolaborasi dan menciptakan sistem pertahanan yang lebih modern dan tangguh," ucap Sri Mulyani dalam keterangan resminya, Kamis 12 Juni 2025.
Baca juga: 9 Nama Baru Perkuat Direksi dan Komisaris MIND ID, Eks Bos ANTAM Tedy Badrujaman hingga Fadil Imran
Baca juga: Sri Mulyani dan Sjafrie Kunjungi Nduga, Polwan Ops Damai Cartenz Dilibatkan saat Pengamanan
Dalam pembukaannnya, Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa pertahanan adalah kebutuhan dasar untuk menjaga kedaulatan negara dan kesejahteraan rakyat, dengan fokus pada riset dan teknologi.
“Keselamatan suatu bangsa harus dijamin oleh pertahanan suatu bangsa. Tidak ada bangsa yang waras yang menghendaki perang. Tapi sejarah manusia mengajarkan bahwa suatu bangsa yang tidak mau investasi terhadap pertahanannya sendiri biasanya kedaulatannya dirampas, biasanya kemerdekaannya dirampas, biasanya bangsa itu menjadi bangsa budak,” ujar Presiden Prabowo.
Menkeu mengajak semua pihak untuk mendukung pengembangan sektor pertahanan demi Indonesia yang lebih aman dan berdaulat.