A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Tentara Israel Tumbang Diserang Tawon Saat Serang Gaza, Berujung Masuk Rumah Sakit - Ntvnews.id

Tentara Israel Tumbang Diserang Tawon Saat Serang Gaza, Berujung Masuk Rumah Sakit

NTVNews - 13 Mei 2024, 07:37
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Peta Gaza Palestina Peta Gaza Palestina (BBC)

Ntvnews.id, Gaza - Beberapa prajurit Tentara Israel (IDF) diserang oleh sejumlah tawon hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Dilansir dari, The Times of Israel, Senin, 13 Mei 2024, Insiden tersebut terjadi di perbatasan Jalur Gaza, Palestina, ketika Brigade Selatan Divisi Gaza IDF sedang melakukan operasi di dekat Nirim.

Saat berpapasan dengan sarang tawon besar, sebuah tank melintas dan menyebabkan serangga-serangga itu menyerang para prajurit. Satu prajurit mengalami luka sedang dan 12 lainnya mengalami luka ringan, menurut pernyataan IDF.

Israel Gempur Rafah Palestina <b>(Istimewas)</b> Israel Gempur Rafah Palestina (Istimewas)

"Sebuah tank melaju ke sebuah sarang tawon besar, menyebabkan serangga-serangga itu menyengat para prajurit. Satu prajurit tercatat mengalami luka sedang dan 12 orang lainnya luka ringan," kata IDF dilansir The Times of Israel,

Direktur Pusat Medis Darurat Sheba dr Avi Ironi menyebut kondisi para prajurit berbeda-beda. Beberapa di antaranya mengalami reaksi alergi atas sengatan tawon. 

Avi mengatakan pihaknya melakukan segala cara untuk mengobati para prajurit Israel yang disengat tawon. Mereka melakukan perawatan intensif, pembiusan, toxicological treatment, hingga ophthalmologists.

"Beberapa prajurit disengat oleh ratusan tawon dan prajurit lainnya oleh jumlah tawon yang lebih sedikit," ujarnya dikutip The Jerusalem Post.

Halaman
x|close