Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyebut kejadian ini sebagai "hari yang berat" dan menyampaikan duka cita kepada keluarga korban dalam pertemuan kabinet. "Seorang teroris keji dengan kejam membunuh tiga warga kami di Jembatan Allenby," katanya.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Dok.Antara)
Hamas tidak mengklaim bertanggung jawab atas serangan ini, tetapi menyebutnya sebagai "respons alami" atas perang yang sedang berlangsung di Gaza. Kementerian Kesehatan Palestina menyatakan lebih dari 600 warga Palestina tewas akibat kekerasan di Tepi Barat sejak serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober dan perang yang menyusul di Gaza.
Pada periode yang sama, sedikitnya 18 warga Israel tewas akibat kekerasan di Tepi Barat, menurut data PBB, yang tidak mencakup kematian sejak 11 Agustus.
Pekan lalu, pasukan Israel menarik diri dari kota Jenin dan kamp pengungsinya di Tepi Barat setelah operasi militer besar yang berlangsung selama sembilan hari. Wilayah tersebut dikenal sebagai basis kelompok militan dengan populasi sipil sekitar 60.000 orang.
Israel menyatakan bahwa operasinya bertujuan untuk menghentikan serangan mematikan oleh warga Palestina terhadap warga Israel di Tepi Barat dan Israel, serta untuk menindak aksi terorisme.