Presiden Korea Selatan Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Penyalahgunaan Kekuasaan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 8 Des 2024, 14:55
Deddy Setiawan
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Arsip Foto - Presiden Korea Selatan terpilih Yoon Suk Yeol berbicara dalam konferensi pers di Perpustakaan Majelis Nasional di Seoul, Korea Selatan, Kamis (10/3/2022) Arsip Foto - Presiden Korea Selatan terpilih Yoon Suk Yeol berbicara dalam konferensi pers di Perpustakaan Majelis Nasional di Seoul, Korea Selatan, Kamis (10/3/2022) (ANTARA (Xinhua/James Lee/am))

Park juga membahas potensi kolaborasi dengan lembaga penegak hukum, dengan menyatakan, “Kami bersedia bergabung dalam investigasi bersama dengan polisi jika mereka mengajukannya,” dan menambahkan bahwa pihak kejaksaan sebelumnya telah menyarankan kerja sama semacam itu. 

Dia mencatat bahwa militer dan polisi adalah pusat dari kasus ini, dengan mengatakan, “Kejaksaan militer telah melakukan investigasi bersama dengan kami, dan mantan Menteri Pertahanan Kim Yong-hyun, seorang tokoh penting, berada dalam tahanan kami dan sedang diselidiki.”

Mengenai keterlibatan polisi, Park menjelaskan, “Polisi terutama menangani hal-hal yang terkait dengan yurisdiksi mereka, tetapi kasus-kasus yang melibatkan tuduhan kriminal perlu diserahkan kepada kejaksaan untuk ditindaklanjuti.”

Dia menekankan bahwa prioritasnya terletak pada pengungkapan kebenaran dan memastikan akuntabilitas, bukan pada lembaga mana yang memimpin investigasi awal.

“Investigasi yang cepat dan menyeluruh, bersama dengan akuntabilitas yang ketat, adalah hal yang paling penting,” kata Park. 

“Kami berharap dapat terus berdiskusi dengan polisi untuk mengidentifikasi pendekatan terbaik untuk memastikan efisiensi investigasi dan menjaga hak-hak mereka yang terlibat.”pungkasnya.

Halaman
x|close