Dalam sebuah postingan di X (sebelumnya Twitter), Tedros mengatakan bahwa tim yang berhasil mencapai Kamal Adwan pada hari Sabtu dapat mengirimkan 5.000 liter bahan bakar, makanan, dan obat-obatan serta memindahkan tiga pasien beserta enam pendamping ke Rumah Sakit Al Shifa. Namun, pertempuran terus berlangsung di sekitar Kamal Adwan, dan serangan baru-baru ini merusak pasokan oksigen serta generator rumah sakit.
"Kami mendesak agar layanan kesehatan dilindungi dan agar kehancuran ini dihentikan! Gencatan senjata sekarang!" seru Tedros, kepala WHO.
(Sumber : Antara)