A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Viral 'White Mafia' Dikalangan Wanita Muda, Untuk Apa? - Ntvnews.id

Viral 'White Mafia' Dikalangan Wanita Muda, Untuk Apa?

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Des 2024, 07:45
Deddy Setiawan
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi Pistol Ilustrasi Pistol (FreePik)

Ntvnews.id, Beijing - Di tengah meningkatnya kebutuhan akan perlindungan pribadi, semakin banyak wanita muda di China yang mulai menggunakan jasa kelompok bernama "white mafia" untuk membantu menyelesaikan berbagai masalah pribadi, mulai dari menghadapi mantan kekasih yang sulit hingga menuntut keadilan dari tuan tanah yang tidak jujur.

Kelompok ini, yang juga dikenal sebagai "Tim Bodyguard Profesional," telah menarik perhatian luas di media sosial China, khususnya melalui platform Douyin, dengan lebih dari 160.000 pengikut.

Dengan ciri khas berpakaian serba hitam dan ekspresi tegas, anggota tim ini sering dijuluki "mirip mafia" oleh warganet. Namun, mereka menegaskan bahwa mereka bukanlah kelompok kriminal, melainkan "penjaga keadilan wanita" yang membantu kelompok rentan dengan mematuhi jalur hukum.

Baca Juga: Polisi Tangkap 7 Anggota Geng Motor 'Mafia Bangladesh' Perusak Kantor Pemerintah di Asahan

Dilansir dari SCMP, Jumat, 27 Desember 2024, tim ini terdiri dari individu dengan beragam latar belakang profesional, termasuk mantan anggota militer, pengusaha, dan petinju wanita.

Dalam wawancara dengan media lokal Vista Hydrogen Business, salah satu anggota tim bernama Lei menjelaskan bahwa kelompok ini didirikan pada 2018 untuk menyediakan layanan keamanan bagi selebriti dan tokoh publik. Namun, sejak 2022, semakin banyak individu meminta bantuan mereka untuk menghadapi masalah pribadi.

"Karena ada celah dalam hukum, beberapa masalah tidak bisa diselesaikan dengan cara tradisional. Jadi kami membantu kelompok rentan dengan pendekatan kami sendiri," jelas Lei.

Halaman
x|close