Penderita hipertensi, kolesterol, atau bahkan serangan jantung, menurut Dedek, bisa dicegah atau bahkan diselamatkan jika masyarakat rutin melakukan pemeriksaan kesehatan.
Dedek juga menjelaskan bahwa program skrining kesehatan ini akan dilaksanakan secara bertahap mulai tahun 2025, dengan target 60 juta orang pada awalnya. Dalam lima tahun mendatang, diharapkan 200 juta warga negara dapat merasakan manfaat dari program ini.
Selain penyakit kardiovaskuler, Dedek menambahkan bahwa Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis juga mencakup berbagai penyakit lainnya, yang dibagi berdasarkan kategori anak, dewasa, dan lansia.
(Sumber: Antara)