A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

3 Polisi Tewas Ditembak, DPR Nilai Ada SOP Tak Jalan saat Gerebek Sabung Ayam - Ntvnews.id

3 Polisi Tewas Ditembak, DPR Nilai Ada SOP Tak Jalan saat Gerebek Sabung Ayam

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Mar 2025, 10:53
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Anggota Komisi III DPR RI I Wayan Sudirta. (NTVNews.id) Anggota Komisi III DPR RI I Wayan Sudirta. (NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Tiga polisi ditembak mati diduga oleh dua anggota TNI di Way Kanan, Lampung. Peristiwa itu terjadi saat polisi melakukan penggerebekan terhadap judi sabung ayam, Senin, 17 Maret 2025 petang.

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menilai ada standar operasional prosedur (SOP) keamanan yang tak dijalankan polisi saat menggerebek aktivitas perjudian itu. Karenanya, upaya penegakan hukum tersebut sampai memakan korban jiwa.

"Sehingga di lapangan itu, kalau menurut SOP yang saya tahu, harus dipastikan dulu petugas itu aman," ujar Anggota Komisi III DPR, I Wayan Sudirta kepada wartawan, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 18 Maret 2025.

"Tapi yang terjadi kan tidak (SOP tidak diterapkan), sampai makan korban," imbuhnya.

SOP ini, kata dia seperti memastikan bahwa petugas yang melakukan penggerebekan, aman ketika terjadi serangan balik dari pelaku. Apalagi, ada pimpinan kepolisian setempat yakni Kapolsek Negara Batin, yang ikut dalam penggerebekan. Sehingga, keselamatan seorang kapolsek juga harus diutamakan.

"Jika SOP dipersiapkan, selain intelijen, personelnya seperti apa. Apalagi kapolsek, apakah posisi kapolsek sudah aman? Lalu persiapan-persiapan lain, teknis," papar Wayan.

Ia pun berharap, peristiwa tragis ini dijadikan pelajaran untuk ke depannya. Sehingga, nantinya saat dilakukan penggerebekan terhadap pelaku kejahatan atau aktivitas melanggar hukum, petugas harus benar-benar menerapkan SOP keamanan. 

"Jadi ke depan penting banget petugas kepolisian dan petugas-petugas lain, memastikan SOP itu betul-betul menyelamatkan petugas yang di lapangan," jelasnya.

Diketahui, tiga polisi tewas ditembak mati oleh diduga dua anggota TNI, saat menggerebek judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, Senin, 17 Maret 2025 petang. Korban antara lain Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda M. Ghalib Surya Ganta.

Sementara terduga pelaku, yakni Kopka B dan Peltu L. Keduanya kini telah diamankan dan ditahan di Polda Lampung.

x|close