Cek Fakta Video Jemaah Terlantar di Hotel 210, PPIH: Disambut Petugas dan Disuguhi Air Minum

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 23 Mei 2025, 06:56
thumbnail-author
Beno Junianto
Penulis & Editor
Bagikan
jemaah haji Indonesia sudah mengenakan pakaian ihram saat berangkat dari hotel di Madinah. Artinya, mereka sudah mandi ihram, mandi taubat, salat taubat, dan atau salat ihram. Ketika di Bir Ali, jemaah dapat melafazkan niat dari bis, tanpa harus turu jemaah haji Indonesia sudah mengenakan pakaian ihram saat berangkat dari hotel di Madinah. Artinya, mereka sudah mandi ihram, mandi taubat, salat taubat, dan atau salat ihram. Ketika di Bir Ali, jemaah dapat melafazkan niat dari bis, tanpa harus turu (WEBSITE KEMENAG RI)

Ntvnews.id, Jakarta - Viral di media sosial sembilan jemaah yang berada di hotel 210 masih berihram. Mereka duduk di lobi hotel bersama sembilan koper kabin yang dibawanya.

Dalam video itu ada suara yang menarikan bahwa jemaah yang berangkat dari Madinah pukul 16.00 WAS dalam kloter gabungan itu sampai di hotel 210 Makkah tanpa ada petugas yang menemuinya. Lalu, dalam video itu dinarasikan bahwa mereka terlantar dan kebingungan.

Kepala Sektor 2, Ramlan menjelaskan bahwa video yang viral itu memang di hotel 210, masuk sektor 2 yang berada di wilayah Syisyah, Makkah. “Sembilan jemaah yang diinfokan terlantar, sebenarnya tertangani dengan baik. Video tersebut disampaikan sepotong-potong dan tidak menggambarkan secara menyeluruh peristiwa,” terang Ramlan di Syisyah-Makkah, Kamis (22/5/2025).

Ramlan lalu menceritakan kronologi kedatangan sembilan jemaah asal Madinah itu di Hotel 210. Menurutnya, peristiwa itu terjadi pada 18 Mei 2025. Sembilan jemaah tersebut awalnya tiba di Hotel 209, namun masih kosong karena memang belum ada jadwal penerimaan jemaah. Lantas, mereka bergeser ke hotel 210.

“Di sini mereka disambut oleh petugas,” terang Ramlan.

“Setelah diindentifikasi nama jemaah, empat jemaah terdaftar tinggal di hotel 210. Sementara empat lainnya di salah satu hotel di sektor 4, dan 1 jemaah terdaftar di sektor 10,” sambung Ramlan.

“Jemaah tersebut menunggu sebentar sambil kami suguhi air minum. Tak lama, empat jemaah kami antar ke sektor 4, dan 1 jemaah kami antar ke sektor 10,” urai Ramlan.

Ramlan mengatakan, penempatan jemaah tersebut di hotel masing-masing berlangsung cepat, bahkan tidak sampai 1 jam. “Lima jemaah sektor 4 dan 10 kami antarkan ke kantor sektornya, supaya nanti diurus penempatan hotel oleh sektor. Jadi tidak salah hotel,” lanjutnya.

“Setelah sampai di hotel masing-masing, jemaah bersangkutan sudah lega dan menyampaikan terima kasih kepada kami,” imbuh Ramlan.

Ramlan menyesalkan peredaran video di media sosial tanpa konfirmasi terlebih dahulu. “Alhamdulillah, seluruh jemaah tersebut telah berada di hotelnya masing-masing, mereka telah melaksanakan umrah wajib, dan beraktivitas ibadah seperti jemaah lainnya yang telah tiba di Makkah,” pungkasnya.

Tags

x|close