Ntvnews.id, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan bakal membereskan soal tiang monorel mangkrak di Jalan Rasuna Said Jakarta Selatan dan Jalan Asia Afrika Jakarta Pusat.
"Jadi saya memang tahu ada persoalan yang belum terselesaikan. Sampai hari ini. Dan itu tentunya kewajiban pemimpinlah untuk menyelesaikan itu," kata Pramono saat ditemui di kawasan Blok M Jakarta Selatan, Jumat, 23 Mei 2025.
"Jangan kemudian karena ada persoalan itu dibiarkan tidak ditangani. Saya malah ingin menangani itu. Saya tahu memang ada persoalan dan ini persoalannya ada sejak zaman mulai dari Bang Yos, Bang Foke, kemudian di era Pak Jokowi, di era Pak Ahok, Pak Anis, dan seterusnya," sambung dia.
Kata Pramono, saat ini dirinya sedang mencari jalan untuk menyelesaikan segala persoalan mengenai tiang monorel yang mangkrak tersebut.
Baca Juga: Pramono Nilai Trotoar di Jakarta Belum Ramah Bagi Disabilitas
Pramono Anung (Ntvnews.id/ Adiansyah)
"Saya sekarang sedang mencari jalan untuk menyelesaikan itu. Termasuk saya sedang mencari siapa yang menjadi ahli waris dari kelompok yang mengerjakan itu. Kalau enggak salah ibu siapa begitu," ungkapnya.
"Mudah-mudahan ini bisa segera diselesaikan," pungkas Pramono Anung.
Proyek monorel dimulai sekitar 21 tahun lalu atau pada 2004, dihentikan pada masa pemerintahan Gubernur Jakarta Fauzi Bowo (Foke) tahun 2008 karena adanya persoalan hukum.
Akibat adanya penghentian proyek tersebut, kini menyisakan tiang-tiang terbengkalai di sepanjang bibir jalan.
Proyek sempat direncanakan dilanjutkan di masa pemerintahan Gubernur Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tahun 2012. Namun, kembali tersendat dan hingga kini persoalan itu belum kunjung selesai.