A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

33 Negara Hadir di ICI 2025, Ada Jepang hingga Australia - Ntvnews.id

33 Negara Hadir di ICI 2025, Ada Jepang hingga Australia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 11 Jun 2025, 13:24
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (NTVNews.id) Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 digelar di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu, 11 Juni 2025. Menurut Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), berbagai pihak hadir dalam acara yang digelar kementeriannya itu.

Mereka berasal dari dalam dan luar negeri, yang merupakan para pemangku kepentingan.

"Selain itu tentunya, kita juga menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk dari kalangan korps diplomatik dan dunia bisnis dari berbagai negara," ujar AHY kepada wartawan.

Total ada perwakilan puluhan negara hadir di ICI. Mereka berasal dari berbagai benua di dunia.

"Tercatat tadi lebih dari 33 negara yang hadir, baik dari kawasan ASEAN, tetangga kita, Asia Pasifik, mulai dari China, Jepang, Korea, termasuk juga negara-negara di Pasifik, Australia dan lain sebagainya," papar AHY.

"Termasuk, negara-negara di Asia Selatan, India, juga di Timur Tengah, Eropa, bahkan Amerika, Amerika Latin dan juga Afrika," sambungnya.

Di dalam negeri, selain pemerintah pusat, pihak yang hadir juga pemerintah daerah.

"Semangatnya adalah dengan menghadirkan berbagai stakeholders baik dari tataran pemerintahan di tingkat pusat, karena juga hadir selain pusat tentunya, juga selain cukup banyak menteri atau wakil menteri yang hadir," jelasnya.

"Tadi juga para pemimpin di daerah, para gubernur, wakil gubernur, bupati, wali kota juga hadir, menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur itu memang harus diorkestrasi," imbuh AHY.

AHY menegaskan, pembangunan infrastruktur di Indonesia harus melibatkan banyak pihak. Bukan cuma pihak di dalam negeri, tapi juga para investor dari luar.

"Tidak bisa bekerja sendirian, tentu harus berkolaborasi dengan pemerintah di daerah," ucapnya.

"Jadi kita ingin menghadirkan sebuah acara yang compact, kita ingin secara khusus menyampaikan kepada siapapun yang memiliki ketertarikan untuk menanamkan modalnya di Indonesia dengan menunjukkan proyek-proyek yang akan dijalankan 5 tahun ke depan," sambung AHY.

AHY sendiri mengaku mengincar 46 sektor infrastruktur melalui ajang ICI 2025. Proyek infrastruktur tersebut membutuhkan investasi dari swasta

Beberapa proyek yang membutuhkan investasi dalam bentuk pembiayaan dari swasta, di antaranya ketahanan pangan, perumahan, sampai energi terbarukan.

Adapun ICI digelar pada 11–12 Juni 2025. Ajang ini merupakan inisiatif nasional yang digagas atas arahan langsung Presiden RI Prabowo Subianto.

Gelaran itu dijalankan oleh Kemenko IPK untuk menyatukan kementerian/lembaga, sektor swasta, mitra pembangunan, dan investor global untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang inklusif dan berkelanjutan.

Tags

x|close