Presiden Prabowo Subianto mendapat panggilan telepon dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump. (Instagram @prabowo)
Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mendapat panggilan telepon dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
Momen percakapan tersebut dibagikan oleh Prabowo melalui akun Instagram Pribadi Prabowo @Prabowo pada Jumat, 12 Juni dini hari. Dalam unggahan itu, tampak raut wajah Prabowo yang ceria saat melakukan percakapan dengan Trump.
"Hari ini saya menerima sambungan telepon dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump," tulisnya dalam unggahan tersebut.
Baca Juga: Prabowo Minta Pramano untuk Jakarta Patungan Bangun Giant Sea Wall
Sebelum berbincang dengan Trump, diketahui Prabowo telah menyampaikan keinginannya untuk bertemu langsung dengan Trump. Tujuan pertemuan tersebut adalah untuk membahas kebijakan tarif impor yang baru diberlakukan.
"Saya sudah minta waktu, mudah-mudahan ya," kata Prabowo dalam konferensi pers yang berlangsung di Antalya, Turki, seperti terlihat dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu, 12 Mei 2025.
Diketahui pula bahwa ketegangan antara Amerika Serikat dan China semakin meningkat, ditandai dengan kebijakan saling menaikkan tarif impor satu sama lain. Dalam konteks ini, Prabowo menyampaikan harapannya agar kedua negara segera menemukan jalan tengah.
Baca Juga: Prabowo: Kita Kurang Disiplin Jaga Kekayaan
"Saya berharap pada akhirnya, mereka akan mencapai kesepakatan, saya harap," ucap Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia tidak berpihak kepada salah satu negara. Ia menyatakan bahwa kedua negara tersebut dipandang sebagai mitra yang baik bagi Indonesia.
"Tidak, tidak. Kami menghormati semua negara. Kami menganggap China sebagai teman baik kami. Kami juga menganggap AS sebagai teman baik. Kami ingin menjadi jembatan," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
