Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Islamabad - Seorang wisatawan menjadi target amukan massa setelah dituduh melecehkan Alquran. Pria tersebut diserang dan dianiaya hingga meninggal, kemudian jasadnya dibakar oleh orang-orang yang menyerbu kantor polisi.
Dilansir dari The Sun, Selasa, 25 Juni 2024, korban dari insiden ini adalah seorang wisatawan bernama Muhammad Ismail yang saat itu menginap di sebuah hotel di Kota Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan.
Massa kemudian mengarahkan serangan terhadap Ismail setelah ia sebelumnya ditahan di kantor polisi atas tuduhan penistaan agama karena diduga mencemarkan atau merendahkan kitab suci Alquran.
Wisatawan di Bakar Pakistan (Istimewa)
Massa yang berhasil menemukan keberadaan Ismail di kantor polisi di Madyan pun langsung menerobos pintu masuk menangkap Ismail.
Baca Juga: Gelombang Panas Dahsyat Terjang Yunani, Turis Sampai Pingsan
Ismail lalu diseret paksa keluar dan dipukuli hingga tewas secara brutal dengan tongkat oleh warga yang mengelilinginya. Sesaat setelahnya, mereka semakin beringas dengan membakar jasadnya sambil bersorak merayakan kematian turis itu.
Massa tidak hanya membakar jasad korban, tetapi juga kantor polisi dan sejumlah mobil dengan anarkis yang terjadi selama beberapa waktu tersebut.