Rano Karno Bakal Potong Tunjangan Kerja ASN DKI yang Telat Ngantor karena Antar Anak ke Sekolah

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 14 Jul 2025, 09:45
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Rano Karno Rano Karno (NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno menegaskan bakal melakukan tindakan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang datang terlambat ke kantor karena mengantar anak di hari pertama sekolah.

Ia memastikan akan memberikan sanksi berupa pemotongan tunjangan kinerja (Tukin) bagi ASN. Pernyataan ini disampaikan Rano Karno, yang akrab disapa Bang Doel usai menghadiri penutupan Jakarta Fair 2025 di JIExpo Kemayoran, Minggu malam, 13 Juli 2025.

"ASN telat, tukinnya dipotong," ucap Rano.

Adapun Senin, 14 Juli 2025, menjadi hari pertama masuk sekolah tahun ajaran 2025/2026. Berdasarkan Kalender Pendidikan DKI Jakarta (SK Kepala Dinas Pendidikan No. 89 Tahun 2025), masa libur semester genap berakhir pada 12 Juli 2025, dan kegiatan belajar kembali aktif pada hari ini.

Pemberian makan bergizi gratis kepada para siswa sekolah dasar di Kota Bandung, Jawa Barat. <b>((Antara))</b> Pemberian makan bergizi gratis kepada para siswa sekolah dasar di Kota Bandung, Jawa Barat. ((Antara))

Berbarengan dengan itu, sekolah-sekolah di Jakarta mulai melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk siswa baru tingkat SD, SMP, dan SMA.

Program ini dirancang sebagai sarana untuk membangun semangat dan adaptasi siswa terhadap lingkungan belajar yang baru.

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bahkan memperpanjang durasi MPLS menjadi lima hari, agar sekolah memiliki waktu cukup untuk mengenali potensi dan bakat siswa sejak awal.

Dirjen PAUD, Dikdas, dan Dikmen Gogot Suharwoto juga mengimbau orang tua untuk berperan aktif dalam proses ini. Kehadiran dan dukungan mereka sangat penting untuk membantu anak menghadapi tantangan di jenjang pendidikan yang baru.

x|close