Pramono Akui Jakarta Kekurangan RPTRA, Fokus Bangun Taman Kecil di Permukiman

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 14 Okt 2025, 16:39
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Pramono Anung Pramono Anung (Ntvnews.id/ Adiansyah)

Ntvnews.id, JakartaGubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengakui bahwa jumlah Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Ibu Kota masih belum mencukupi kebutuhan masyarakat. 

Untuk mengatasi hal tersebut, Pemprov DKI kini berfokus pada pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) berskala kecil hingga menengah di berbagai kawasan permukiman.

Menurutnya, keterbatasan lahan menjadi tantangan utama dalam memperluas pembangunan RPTRA berukuran besar. Oleh karena itu, ia mengarahkan strategi pembangunan menuju taman lingkungan yang lebih kecil, namun tetap fungsional dan bermanfaat bagi warga.

Baca Juga: Pramono: Membangun Jakarta Tak Bisa Memuaskan Semua Orang

"Jadi RPTRA di Jakarta ini memang kurang, tetapi sudah ada peningkatan walaupun sedikit. Ketika awal di pemerintahan saya 5,7-an, sekarang mungkin 6 koma lebih ya," kata Pramono di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 14 Oktober 2025.

Ia menambahkan, pembangunan taman kecil kini menjadi fokus utama Pemprov DKI. Beberapa taman baru bahkan sudah diresmikan, seperti Taman Bugar yang dihadirkan untuk menjadi ruang rekreasi sekaligus area interaksi sosial warga sekitar.

Pramono Anung <b>(Ntvnews.id/ Adiansyah)</b> Pramono Anung (Ntvnews.id/ Adiansyah)

"Dan saya sekarang memang membangun taman-taman yang kecil seperti minggu lalu yang saya resmikan di Taman Bugar. Dan ini akan kami lakukan, termasuk di Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan," ungkapnya.

Pramono menegaskan, ukuran taman bukanlah hal utama. Ruang terbuka hijau seluas 3.000 hingga 5.000 meter persegi sudah cukup untuk menjadi tempat bermain anak, sarana olahraga ringan, sekaligus ruang sosial bagi warga.

Baca Juga: Pramono Sebut Pembangunan Pos Pemadam Kebakaran Kebayoran Lama Tanpa APBD

"Tetapi yang penting adalah manfaatnya menjadi ruang terbuka hijau dan menjadi taman bagi anak-anak Jakarta untuk bermain," tambah politisi PDI Perjuangan tersebut.

Melalui langkah ini, Pemprov DKI berharap dapat mempercepat pemenuhan kebutuhan RTH di Jakarta serta meningkatkan kualitas lingkungan permukiman agar lebih hijau, sehat, dan nyaman bagi seluruh warga.

"Dan saya bersyukur, kalau yang seperti ini makin banyak maka apa yang dilakukan oleh survei Time Out mengenai Jakarta kota bahagia nomor 18 ternyata benar lah gitu. Karena memang tempat banyak orang untuk bisa berinteraksi," tutup Pramono Anung.

x|close