Kim tidak menyerah begitu saja. Dia mampu menahan langkah Gregoria dan memaska deuce sebanyak dua kali. Dua serangan mematikan Gregoria akhirnya membawanya menang 23-21.

Di babak perempat final, Gregoria akan berjumpa dengan wakil Thailand Ratchanok Intanon. Hasil ini sekaligus mengulangi pertemuan keduanya seperti di Olimpiade Tokyo 2020, dimana keduanya bertemu di babak 16 besar, dan kemenangan diraih oleh Intanon melalui straight game.

Gregoria tidak hanya jadi satu-satunya pebulu tangkis Indonesia yang bertahan di Olimpiade Paris 2024. Kemenangan atas Kim juga sekaligus menandai pertama kalinya ada wakil tunggal putri Indonesia di perempat final Olimpiade, sejak Maria Kristin meraihnya pada edisi edisi Beijing 2008.